Diduga Ber Aroma Korupsi Mantan Kepsek SMKN 1 Banggai Cairkan Dana BOSDA Setelah Pensiun.
Mktipikor.com Balut-Dugaan tentang penyalah gunaan dana Bos Mantan kepsek SMK Negeri 1 Banggai, Kabupaten Balut, Kecamatan Banggai,Provinsi Sulawesi tengah menuai sorotan.
Mencuatnya informasi tentang dugaan korupsi Dana Bos yang merugikan negara bernilai Ratusan juta Rupiah terbongkar setelah inisial (MR)selaku mantan kepsek Bebas tugas(pesiun).
"Adanya kecurigaan rekan guru tentang dugaan korupsi senilai Ratusan Juta rupiah,dikuatkan dengan berkas pertanggung jawaban pengunaan anggaran belanja sekolah tidak ditinggalkan oleh mantan kepsek di Sekolah setelah berakhirnya masa tugasnya,Ucap"Sumber yang enggan disebutkan namanya.
Dengan tidak keterbukaan informasi dalam sistem pengelolaan dana Bos menimbulkan asumsi dugaan upaya (MR) selaku mantan kepsek mencoba menghilangkan bukti bukti pengunaan Dana Bos semasa dirinya bertugas.
Ironisnya"selain mencuatnya dugaan penyalah gunaan Dana Bos,(MR)yang diketahui sudah bebas tugas masi saja melakukan proses pencairan Dana BOSDA di BANK secara diam-diam bersama Bendahara Tampa sepengetahuan Plt Alwan.
"Selanjutnya"(MR)mantan kepsek SMK 1 Banggai saat dikonfirmasi dikediamanya Jumat(25/11/2023),mengakui kesalahannya dihadapan Media dalam melakukan proses pencairan dana Bosda Tampa sepengetahuan Plt.
Namun kata" (MR)pencairan Dana BOSDA senilai 40 juta yang dicairkan saat itu,dirinya berpikir masi ada beban pertangung jawabannya dimulai dari bulan januari, Februari tahun ajaran 2023.yang mana ada beberapa kegiatan guru yang akan dibayarkan dengan anggaran BOSDA maka saya perintahkan bendahara melakukan pembayaran seluruh kegiatan guru dimasa saya bertugas.Bebernya.
Disindir tentang kekosongan SPJ Dana BOS, (MR)memaparkan alasanya untuk mengamankan berkas dikarenakan setuasi sekolah,dicurigainya tidak aman sering terjadi kejangalan seperti laci bendahara dibongkar Tampa sepengetahuan bendahara saat dirinya masi bertugas makanya berkas tersebut saya amankan dirumah pembantu bendahara Pak Haprudin.Tandasnya(Arwis).


Posting Komentar