Diduga Menyalahi Bestek Kondisi Bangunan SMP Satap Dongi-dongi Menuai Sorotan.

Diduga Menyalahi Bestek Kondisi Bangunan SMP Satap Dongi-dongi  Menuai Sorotan.




MK Tipikor, Poso- Dugaan pelanggaran UUD Jasa Kontruksi terjadi dilokasi bangunan SMP satu atap Desa Dongi-dongi kecamatan Lore Tengah.


Adanya sorotan warga Dongi-dongi Kepihak Dinas terkait melalui awak media setelah mengetahui kondisi bangunan dengan anggaran 400 juta diduga dikerjakan terkesan asal jadi, dengan pembuktian tidak mengunakan besi kancingan disaat pasangan batu layang layang usai terpasang.



Akibat dari kelalaian teknis tersebut menimbulkan dugaan pihak PPTK memberikan kesempatan pihak kontraktor melakukan penyimpangan.


Ironisnya," setelah pihak media melakukan pendalaman dengan pihak sekolah,selain bangunan tersebut tidak mengunakan besi kancingan terdapat ke ganjalan dalam proses mekanisme pencairan Dana,Kata"Pihak sekolah sebagai  narasumber  saat ditemui awak media dilokasi proyek Saptu(28/12/23).



Adapun kejanggalan dalam proses pecairan,kata"Nara sumber pekerjaan belum selesai pihak pekerja sudah meminta rekomendasi dari pihak sekolah yang ketiga kali untuk memudahkan proses pencairan seratus persen.


"Selanjutnya Kadis Pendidikan Dan kebudayaan kabupaten Poso Dedriawan Talingkau S.STP saat ditemui diruang kerjanya membenarkan kondisi kejadian tersebut diketahuinya,setelah proses pecairan suda berjalan  namun kami suda melakukan kordinasi dengan pihak BANK untuk memblokir no rekening pihak perusahaan agar dana tersebut tidak bisa ditarik sebelum pihak kontraktor menyelesaikan pekerjaan dan menyanggupi pembayaran Denda keterlambatan kerja.Bebernya"Dedy.


Sementara itu pihak kontraktor saat dihubungi melalui WhatsApp pribadinya,menyalahkan tukang kerja yang direkomendasikan oleh kepala sekolah sebagai biang kerok dari persoalan ini,makanya saya suda pecat dan gantikan tukang lain untuk membenahi kembali bagunan yang tidak dipasangkan Besi Kancingan hingga bangunan akan terlihat Koko.Tandasnya(Arwis).

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama