Di Duga Aroma Korupsi 2023 Menjalar Di Dinas PUPR Poso Sehingga Negara Dirugikan

 Diduga Dinas PUPR Poso Tempat Ladang Korupsi,Perbedaan penjelasan Pihak Dinas pupr dengan pemerintahan kelurahan 

MK-TIPIKOR Poso Sulteng - Berdasarkan petunjuk SP2D yg diterbitkan oleh pihak keuangan Poso Tahun 2023,pihak media berhasil menemukan beberapa titik pekerjaan jalan Mark-Up dengan nilai pagu anggaran mencapai ratusan juta rupiah.

Adapun uraian nama pekerjaan yang dimaksud rehap jalan Desa Silanca yang dikerjakan CV.Kamangi dengan nilai anggaran Rp.126.950.000 terindikasi Mark-Up, pihak media tidak menemukan proyek tersebut.

Hal itu dikuatkan dengan keterangan pemerintah Desa Silanca Kecamatan Lage, tidak ada satupun pekerjaan Dinas PUPR Poso yang masuk kewilaya Desa kami"Kata,Sirton sambil menjelaskan yang kami ketahui masuk diwilaya kami proyek pokir Sony Tandra.

"Selanjutnya, rehab jalan Sangena kelurahan Kawua yang dikerjakan oleh CV.Dwi Jaya  Abdi letak lokasi pekerjaan RT 10 dengan pagu anggaran Rp.74.850.000 terindikasi Mark-Up,dengan keterangan pihak kelurahan tidak ada proyek PUPR Tahun kemarin selain Pokir DPRD melewati Fredik Tarunde.

Ironisnya terdapat pula nama pekerjaan  CV.Dwi Jaya ABADI dengan nilai anggaran.49.970.000 ditempat yang sama wilayah kelurahan Kawua Sangena namun titik pekerjaan tidak ditemukan oleh pihak media.

Sementara itu Plt kadis PU,PR Poso Aprilus Pesudo ST selaku (PA)Penguna anggaran saat di temui Jumat(16/02/2023) enggan bersedia memberikan keterangan rilnya secara teknis Kepihak media,namun sebaiknya saya sarankan pihak media melakukan konfirmasi dengan Mafud selaku PPTK."Ujarnya,Kadis.

Mafud selaku PPTK Dinas PUPR Poso saat ditemui malam diruang kerjanya Rabu 21 Februari 2023, membantah pernyataan perangkat Desa dan Pihak Kelurahan,semua telah dikerjakan hanya saja persoalan waktu panjang untuk memberikan penjelasan dilapangan,Kata"Mafud.

Dari perbedaan penjelasan pihak Desa dilapangan dengan klarifikasi Dinas PUPR Poso,Diduga terdapat Aroma Korupsi yang belum tertuntaskan,sehingga adanya  pemberitaan ini diharapkan pihak Aparat Penegak Hukum Polisi dan Kejaksaan Poso segera melakukan penyelidikan kepada Dinas Terkait.(Arwis)